Alter Ego
Semua tulisan yang ada disini ialah hanya sebuah ketidak mampuan untuk menggapai, tulisan-tulisan itu dibuat oleh manusia yang terjebak oleh masalalu yang tidak bisa tuntaskan dengan baik dan benar. Manusia yang terjebak dalam lorong waktu terdahulu yang selalu berkata "seandainya saja", manusia yang tidak pantas untuk melanjutkan hidup dan manusia yang raganya telah mati. Perbedaan diriku dengannya ialah aku selalu berjalan pada waktu yang sama tidak terdistorsi oleh ruang dan waktu sebab aku terus melangkah maju dan tidak menghiraukan apa yang sudah terjadi namun orang itu selalu saja terjebak oleh lorong panjang yang tidak ada ujungnya sampai-sampai ia tersesat dalam gelapnya lorong itu dan merasa bahwa waktu berhenti sesuai dengan yang ia inginkan, bodoh sekali orang itu tidak berpikir secara rasional bahwa tidak ada yang namanya terjebak dalam lorong waktu yang ada hanya ia tidak mau melangkah ke arah yang lebih baik. Penyesalan memang selalu ada namun penyesalan ada untuk dipelajari agar kelak dimasa yang akan datang hal tersebut tidak akan terjadi. Manusi bodoh itu tidak pernah belajar padahal sejak dulu seorang filsuf pernah berkata "manusia yang tidak pernah belajar dari masa 3 ribu tahun, ia hidup tanpa menggunakan akalnya" makanya dari itu akal sangat diperlukan untuk terus menjaga supaya diri ini tidak terbelah menjadi beberapa bagian namun sayangnya diriku ini sudah lama terbelah, aku yang menulis ini berbeda dengan orang yang nulis sebelumnya sebab dia tidak memiliki akal untuk berpikir dan meninggalkan lorong gelap tersebut. Maka dari itu tidurlah sesuai jam yang diperlukan jangan terlalu larut malam untuk menghindari dirimu yang lainnya merebut ragamu.
Posting Komentar